Bapak/ibu #GuruHebat, kita dapat melihat fenomena sekarang terjadi di sekitar kita. Banyak di antara kita melalaikan shalat wajib lima waktu. Shubuh selalu kesiangan, dzuhur kesibukan, ashar masih diperjalanan, mahgrib kelelahan dan isya ketiduran. Begitu terus siklus hidup setiap hari, maka wajar saja keberkahan hidup sebagai seorang guru tidak ada. Uang mungkin berlimpah, harta mungkin banyak, akan tetapi tidak dapat menemukan ketenangan dan kebahagiaan hidup.
Kebiasaan Guru Sukses: Shalat Wajib Tepat Waktu
Sumber: Dokumen pribadi
Maka dari itu, penting sekali kita memperhatikan urusan shalat ini, yaitu shalat wajib 5 waktu. Bahkan untuk para lelaki, sangat dianjurkan untuk shalat berjamaah di masjid. Karena shalat berjamaah di masjid banyak hikmah yang sudah Allah siapkan. Dari memperluas silaturahim, memperkokoh persaudaraan, dan saling mengingatkan dalam kebenaran.
Ada analogi yang bagus dari Kang Setia Furqon Khalid, M.Pd mengenai masalah shalat ini. Analoginya begini, ada seorang bos yang memberikan banyak fasilitas kepada kita, mulai handphone terbaru, mobil dinas, laptop tercanggih, uang saku, dan rumah dinas untuk menjalankan tugas. Ironisnya, bukan berterima kasih malah melupakan semua tanggung jawab yang telah diberikan, saat ditelpon tidak pernah diangkat, jika diangkat tetapi telat, bagaimana perasaan bos?
Nah, begitu juga Allah yang sudah memberikan banyak karunia kepada kita semua. Sangat menyedihkan jika kita sudah mendengar suara adzan, kita mengabaikan panggilannya untuk mendirikan shalat. Kita masih mempunyai alasan untuk tidak melaksanakan shalat.
Tahukah berapa harga sepasang telinga?
Tahukah pula berapa harga sepasang mata?
Tahukah pula berapa harga satu ginjal?
Tahukah pula berapa harga lidah?
Berapa harga paru-paru, jantung, darah, sepasang tangan dan lain-lainnya? Jika kita mau menghitung nikmat yang Allah berikan, maka kita tidak akan sanggup untuk menghitungnya.
“..... jika kamu hendak menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya.....” (QS. An Nahl: 18).
Subhanallah, Subhanallah, Subhanallah....... Bapak/Ibu #GuruHebat belum lagi nikmat lain seperti makanan, minuman, rumah, orang tua yang kita cintai, Allah selalu menutupi aib-aib kita. Itu semua nikmat dari Alllah SWT.
Suasana Shalat Dhuzur Berjamaah di SMAN 1 Cipeundeuy,Kab. Bandung Barat (Sumber: Dokumen Pribadi)
Sekarang, mulailah kita bertekad kepada Allah untuk tepat waktu melaksanakan shalat lima waktu. Bersyukurlah bagi kita hidup di Indonesia yang masih bisa shalat dengan tenang tanpa ada gangguan. Jika sekolah Anda belum memiliki program shalat berjamaah, coba berikan masukan kepada pihak sekolah yang bersangkutan untuk melaksanakan shalat berjamaah di sekolah. Kalau Anda yang memegang kebijakannya, buatlah program untuk shalat berjamaah karena keberkahan sekolah muncul ketika kita selalu mengingat Allah. Jika sekolah Anda sudah memiliki program shalat berjamaah, manfaatkan waktu untuk shalat berjamaah bersama siswa. Insyaallah semua akan berkah.